DORONG KESELAMATAN PELAYARAN DANAU TOBA, DITJEN HUBDAT ADAKAN BIMTEK BAGI PETUGAS DAN OPERATOR

SIMALUNGUN (iHalal.id) — Sebagai tindak lanjut dari pengawasan dan pembenahan Pemerintah terhadap keselamatan pelayaran di Danau Toba, Kementerian Perhubungan c.q Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) menggelar Bimbingan Teknis Peningkatan Keselamatan Angkutan Sungai dan Danau Bagi Petugas Pelabuhan dan Operator Kapal di Danau Toba.

“Kegiatan ini adalah salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan keselamatan di bidang Angkutan Sungai dan Danau (ASD) sekaligus membina dan melatih aparatur pemerintah yang ada di Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) maupun di Dinas Perhubungan,” ujar Renhard Ronald selaku Kepala Subdirektorat (Kasubdit) Audit dan Inspeksi Keselamatan Direktorat Pembinaan Keselamatan saat membuka acara yang diadakan pada Jumat- Sabtu, 23-24 November 2018 di Hotel Parapat View, Kabupaten Simalungun.

“Pemerintah terus meningkatkan kinerja keselamatan ASD, salah satunya dengan memberikan bimbingan teknis terhadap sumber daya manusia baik petugas maupun operator kapal yang terlibat dalam upaya peningkatan keselamatan ASD, salah satunya dengan pemberian bimbingan teknis (bimtek) bagi petugas pelabuhan maupun operator kapal yang difokuskan pada tata cara peningkatan keselamatan pada ASD,” tambah Renhard dalam pembukaan bimtek ini.

Adapun narasumber yang diundang dalam acara tersebut yaitu Bertha F Situmorang, Kornelius Barus dari Kantor Kesyahbandaran Utama Belawan, Nagari Siahaan dari Direktorat Kepolisian Air dan Udara Polda Sumut, Handika Aziz dari SAR Medan, dan Anang Suhartono dari Distrik Navigasi kelas I Belawan.

Materi yang disampaikan oleh kelima narasumber tersebut antara lain mengenai:
1. Kelaikan Kapal dan Tata Cara Penerbitan Surat Persetujuan Berlayar
2. Keamanan Perairan dan Penegakan Hukum di Perairan Danau Toba
3. Tata Cara Penanganan Tanggap Darurat dan Pemberian Pertolongan Pertama Bagi Korban Kecelakaan di Kapal dan Pelabuhan
4. Rampcheck dan Alat Keselamatan Kapal ASD
5. Alat Komunikasi di Kapal ASD dan Pelabuhan, Serta Tata Cara Penggunaan Alat Komunikasi Pada Kapal ASD dan Pelabuhan.

Renhard juga menjabarkan bahwa Kementerian Perhubungan ingin bimtek ini dapat memberikan pengetahuan yang relevan dalam pelaksanaan peningkatan keselamatan ASD, memberikan pemahaman tata cara dan teknis dalam peningkatan keselamatan ASD, serta melakukan praktek ke lapangan untuk meningkatkan keselamatan ASD.

Dalam Bimtek ini hadir juga sebanyak 25 peserta dari perwakilan Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara, Dinas Perhubungan Kota/ Kabupaten di Provinsi Sumatera Utara, serta Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah II Provinsi Sumatera Utara. Persyaratan untuk hadir sebagai peserta bimtek ini yaitu merupakan pegawai yang saat ini sedang bertugas atau akan ditugaskan sebagai pengawas pelabuhan dan kapal di perairan Danau Toba. (HS/PTR/EI/Sat)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *