NEW YORK (iHalalid) — Berbagai kegiatan keagamaan digelar di Pesantren Pertama Amerika, Pesantren Inka Nusantara Madani. Acara tahunan “get together and dinner with neighbors” sebagai bagian dari Eid Celebration (perayaan Ied) selalu menarik perhatian dari berbagai lapisan masyarakat Amerika Serikat, termasuk dari warga non muslim sekalipun.
Pesantren yang berdiri di lahan seluas 7.4ha itu diharapkan mampu menjadi pusat peradaban Islam dan simbol kehadiran Nusantara di Amerika. Menurut Presiden Nusantara Foundation (tidak ada kaitannya dengan Islam Nusantara di tanah air —red.) Imam Shamsi Ali, kehadiran pesantren Nusantara di bumi Amerika tersebut, bisa menjadi alat diplomasi penting Indonesia khususnya dan dunia Islam umumnya.
Oleh karena itu, Shamsi Ali akan memaksimalkan partisipasi dari umat Islam Indonesia khususnya dan rakyat Indonesia umumnya. Tujuannya tak lain agar Islam dikenal sebagai agama “Rahmatan Lil ‘Alamiin” (rahmat bagi semesta alam —red.). (Gaf)
