Indonesia Teken Kesepakatan dengan 37 Lembaga Halal Internasional

JAKARTA (iHalal.id) — Gelaran H20-Halal World 2023 di Jakarta membuahkan banyak kesepakatan, termasuk jalinan kerjasama antara Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) dengan puluhan Lembaga Halal Luar Negeri (LHLN).

Dikabarkan laman resmi Kemenag, Minggu (19/11/2034) BPJPH yang dikepalai M. Aqil Irham menandatangani Mutual Recognition Agreement (MRA) dengan perwakilan dari 37 Lembaga Halal Luar Negeri (LHLN). Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian dalam kegiatan H20-Halal World 2023 yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

“Alhamdulillah hari kedua gelaran H-20 pada hari ini membuahkan penandatanganan MRA antara BPJPH dengan 37 LHLN,” ungkap Aqil Irham.

Lebih lanjut, Aqil menjelaskan bahwa kesepakatan ini merupakan bagian dari upaya kerja sama internasional.

“Ini merupakan outcome nyata dari upaya percepatan dalam penguatan kerja sama internasional JPH melalui pengakuan sertifikat halal,” sambungnya.

Ada dua jenis MRA yang ditandatangani kali ini. Pertama, penandatanganan MRA antara BPJPH dengan sembilan LHLN dalam hal pengakuan dan saling keberterimaan sertifikat halal. Kedua, MRA antara BPJPH dan 28 LHLN dalam kesepakatan percepatan penyelesaian asesmen LHLN untuk pengakuan dan keberterimaan sertifikat halal.

Daftar Lembaga Halal Luar Negeri yang Tandatangani MRA

Adapun kesembilan LHLN yang telah menandatangani MRA dengan BPJPH dalam hal pengakuan dan saling keberterimaan sertifikat halal, adalah sebagai berikut:

  1. Korea Muslim Federation (KMF)
  2. Korean Halal Authority
  3. Islamic Food and Nutrition Council of America (IFANCA)
  4. Taiwan Halal Integrity Development Association
  5. The Central Islamic Council of Thailand
  6. Halal Certification Center of Chile-Chilehalal
  7. Halal Conformity Services
  8. The Federation of Islamic Associations of New Zealand (FIANZ)
  9. New Zealand Islamic Development Trust Ltd.

Sedangkan ke-28 LHLN yang telah menandatangani MRA dengan BPJPH dalam kesepakatan untuk percepatan penyelesaian asesmen LHLN untuk pengakuan dan keberterimaan sertifikat halal, sebagai berikut:

  1. American Halal Foundation (AHF)
  2. ISWA Halal Certification Department
  3. Islamic Services of America ISA
  4. Halal Transactions Inc./Halal Transaction of Omaha
  5. Islamic Food and Nutrition Council of Canada
  6. Halal Montreal Certification Authority Inc.
  7. Global Australian Halal Certification
  8. Islamic Co-Ordinating Council of Victoria
  9. Australian Halal Authority and Advisers Pty.Ltd
  10. National Halal Authority
  11. Supreme Islamic Council of Halal Meat in Australia Inc
  12. Australian Halal Development and Accreditation
  13. Global Halal Trade Centre Pty.Ltd
  14. National Halal Accreditation Services Australia Pty.Ltd.
  15. FAMBRAS Halal Certification Ltd.
  16. Japan Islamic Trust
  17. Japan Moslem Association
  18. Shaanxi Shang Pin Yuan Halal Food and Restaurant Management
  19. Islamic Food Research Center
  20. Shangdong Halal Certification Service
  21. Al Baqara Certification
  22. Halal Certification Services Chongqing
  23. Juhf Certification Pvt.Ltd
  24. Halal India Pvt.Ltd
  25. Jamiat Ulama I-Hind Halal Trust
  26. International Halal Certification Pvt.Ltd
  27. Al-Waiz Certification and Training Services Pvt Ltd
  28. South African National Halal Authority.

Selain ke-37 LHLN tersebut, BPJPH juga membuat komitmen dengan 16 LHLN. Komitmen ini berisi kesediaan penyelesaian asesmen dan dengan 54 LHLN yang telah mensubmit dokumen pada aplikasi Sihalal dan masih dalam proses verifikasi serta melengkapi kekurangan dokumen yang dipersyaratkan.

“Hasil MRA ini kita harapkan segera ditindaklanjuti dan dilaksanakan, sehingga membawa implikasi positif bagi ekosistem halal global,” harap Aqil.

Adanya kerjasama ini diharapkan bisa menjadi gerbang awal untuk meningkatkan nilai ekonomi produk halal di Indonesia.

“Khususnya, kita juga berkepentingan untuk mengoptimalkan nilai ekonomi dari aktivitas industri dan perdagangan produk halal bagi pemulihan sekaligus penguatan ekonomi nasional dari ceruk industri produk halal yang nilainya sangat menjanjikan,” tandasnya.

Kegiatan H20-Halal World 2023 berlangsung di Jakarta mulai 17-21 November 2023. Acara ini dihadiri 500 peserta yang merupakan perwakilan 118 lembaga halal dari 41 negara. (red/BPJPH)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *