JAKARTA (iHalal.id) — Persaingan bisnis layanan Haji & Umroh kian hari kian ketat, menyusul berbagai persyaratan yang dikeluarkan pemerintah Arab Saudi maupun pemerintah Indonesia sendiri. Oleh karena itu, DPP Amphuri (Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia ) secara ketat menyeleksi para anggotanya.
Salah satu yang lolos dalam “persaingan ketatnya layanan Umroh & Haji tadi adalah PT. Anamta Tour. Pimpinan PT. Anamta, Ahmad Agil lc mb mengaku bangga, perusahaannya lolos dari persaingan ketat tadi, dan kini tercatat sebagai anggota DPP Amphuri yang ke 389. Direktur Bouraq Internasional Tamil Hayati mengaku bangga telah bekerja sama dengan Anamta, yang mampu menangkap peluang dalam perubahan pasar yang cepat.
Selain di hadiri oleh Travel yang bekerja sama di Arab Saudi pada acara tersebut juga di hadiri beberapa partner flight diantara nya dari Garuda Indonesia, penerbangan Fly nas, Saudia Air, Etihad dan Citilink. Berdasarkan catatan DPP Amphuri, tahun lalu PT. Anamta telah memberangkatkan 1.125 jamaah, dan tahun ini hingga kuartal pertama akan memberangkatkan 2.200 jamaah, dan untuk tahun depan di bulan Syawal, Anamta menargetkan 5.000 jamaah.
Biaya Umroh yang di bebankan kepada jamaah Rp 21.550.000, dengan fasilitas menginap hotel bintang 4 dengan lama perjalanan 9 hari, sedangkan untuk paket Umroh plus Mesjidil Aqso paket dijual dengan harga Rp 49.000.000 , dengan fasilitas menginap di hotel bintang 5 selama 12 hari perjalanan, 3 hari di Makkah, 3 hari di Medinah dan 3 hari di Mesjidil Aqso Palestina. (Deden Heru)