SINGAPURA (iHalal.id) — Semakin banyak makanan halal di Singapura yang bisa ditemukan. Salah satunya warung makan yakiniku halal ini yang dikelola oleh mantan sopir ojek online (ojol).
Dibutuhkan kecermatan untuk menemukan tempat makanan halal di Singapura. Namun sepertinya kini sudah banyak tempat makan yang bersertifikat halal di negara singa tersebut.
Banyak juga penjual makanan pujasera (hawker centre) di Singapura yang membangun warung makan mereka dengan konsep ramah muslim. Salah satunya warung makan yang dibuka oleh mantan sopir ojol ini.
Sejak tahun lalu, banyak warung makan yang menawarkan yakiniku ala Jepang dengan harga terjangkau. Tetapi sebagian besarnya menggunakan daging yang tidak bisa dimakan oleh orang muslim.
Sampai akhirnya, dua mantan sopir ojol bernama Carol Ting dan Mohammad Aryaan membuka warung makan daging yakiniku yang bisa bebas dimakan oleh warga muslim lokal maupun wisatawan muslim, lapor 8days.sg (04/10).
Carol dan Aryaan belum lama berkenalan di tempat kerja mereka. Tetapi tampaknya kegemaran mereka dalam memasak telah membuat keduanya cepat akrab hingga memutuskan untuk membangun bisnis kuliner bersama.
Perjalanan bisnis kuliner ini diawali oleh dua orang yang masih awam dengan bidang tersebut. Carol sendiri menceritakan bahwa dirinya pernah bekerja di asuransi pada tahun 2020. Kemudian saat awal pandemi, ia lebih pilih jadi sopir ojol karena pendapatan lebih stabil.
Tetapi menurutnya, menjadi sopir ojol pengantar makanan bukanlah sebuah karir yang pas. Hingga Carol memutuskan untuk memulai bisnis warung makan daging halal bersama Aryaan.
Mereka berdua sebenarnya tidak terlalu paham mengenai hidangan yakiniku ala Jepang ini. Dengan pengetahuan minimal dalam hal memasak itulah, keduanya pun berusaha untuk mendapatkan potongan daging berkualitas tinggi dan memasaknya dengan benar.
Bersama-sama mereka menginvestasikan kurang dari 10.000 SGD (kurang dari Rp 100 juta) untuk memulai bisnis kuliner yang baru lahir tersebut.
Berbicara soal menu, sebenarnya Carol bukanlah seorang muslim. Namun Carol dan Aryaan tetap memastikan daging yang mereka sajikan telah mematuhi persyaratan halal secara ketat.
Saat ini, warung makan daging itu memang belum punya sertifikat halal, tetapi mereka akan segera mengajukannya. “Semua bahan yang digunakan disini halal dan nantinya ada rencana untuk mengajukan sertifikasi halal,” pungkas pemiliknya.
Sementara untuk menu makanannya, Yugo menawarkan rice bowl berisi pilihan daging ayam dan sapi dengan berkualitas tinggi. Tak lupa ada beragam pilihan daging dendeng berbumbu ala Indonesia, hingga daging yakiniku seperti Angus dan Wagyu Striploin yang berkisar antara $5,50 (Rp 58 ribu) per 100 gramnya hingga $10 (Rp 106 ribu). (red/detikfood)
