BPJPH: UMKM dan Pelaku Usaha lain Wajib Sertifikasi Ulang

JAKARTA (iHalal.id) — UMKM dan para pelaku usaha lainnya perlu melakukan sertifikasi ulang, menyusul pemberlakuan UU No. 33 tahun 2014 tentang JPH (Jaminan Produk Halal) pada 17 Oktober 2019. Namun Badan Penyelenggara JPH Kementerian Agama menjamin tarif sertifikasi halal akan terjangkau, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah.

Hal itu terungkap dalam acara Talkshow & Coaching Clinic dengan tema “Peluang dan Tantangan UMKM Serta Pelaku Usaha Menyongsong Wajib Sertifikasi Halal Indonesia” Sabtu (29/06) di JCC (Jakarta Convention Center). Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Jaminan Produk Halal Kementerian Agama, Dr. H. Mastuki, M.Ag. menambahkan, dengan adanya halal tadi, Indonesia diharapkan akan mampu menjadi kiblat atau rujukan Lembaga Pemeriksa Halal (Auditor) negara-negara lainnya, khususnya negara tetangga di Asia.

“kedepan, Insya Allah kita akan jadi rujukan masyarakat muslim dunia berkaiatan dengan pemeriksaan halal (auditor)”, ujarnya kepada iHalal.id seusai acara Talk Show.

Sementara itu, Ketua Chef Halal Indonesia R. Muhamad Suherman mengatakan pihaknya siap untuk membantu BPJPH dalam sosialisasi Wajib Sertifikasi Halal Indonesia, berupa pelatihan terhadap UMKM dan pelaku usaha lainnya di seluruh Indonesia. Hal senada juga disampaikan Andi Yulianto dan Julius dari Kinaya Branding Consultant, yang menyatakan siap membantu brand halal UMKM agar mampu bersaing di pasar internasional.

Selain BPJPH Kementerian Agama, road show Kegiatan Talkshow & Coaching Clinic Menyongsong Wajib Sertifikasi Halal Indonesia ini didukung Bank Indonesia. Diana Yumanita dari Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia mengaku pihaknya merasa bertanggungjawab dalam pengembangan usaha masyarakat di sektor keuangan syariah yang selama ini terbukti tidak rentan dalam menghadapi resesi.

Acara Talkshow & Coaching Clinic Halal ini dihadiri oleh kurang lebih 130 peserta dan undangan. Antara lain dari anggota WAG Sahabat Halal, Komunitas Bakul Kue Rumahan Indonesia (BKR Indonesia), Juru Sembeleh Halal Nasional (Juleha) serta Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJI). Antusiasme peserta & undangan yang luar biasa tampak sejak dibukanya pendaftaran, bahkan saat acara talkshow dan coaching clinic ini berlangsung, yang harusnya berakhir pada pukul 18.00 WIB baru selesai setelah melewati pk. 20.00 WIB.

Sebelumnya, juga digelar Talkshow Berbagi Ilmu Bisnis Halal, dengan pemateri Kepala Bidang Pengawasan Jaminan Produk Halal Eddy Mawardi, SH.MH, Perwakilan Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia Diana Yumanita, GM Operation PT Lion Boga Chef Adam Rachmat dengan moderator Bunda Aisha Maharani dari Founder & CEO Halal Corner.

Baik Panitia Penyelenggara Perhelatan Halal Indonesia Expo 2019 maupun Chef Halal Indonesia berharap, acara tersebut dapat mempererat tali silaturrahim dan ukhuwah bagi UMKM serta pelaku usaha lainnya, menyongsong wajib sertifikasi halal Indonesia. (Poppy Terrania Siswanto — CHI)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *