Wujud Tasyakkur Kemerdekaan, Masjid Bassura City Resmikan Toilet & Tempat Wudhu Bertaraf Hotel

JAKARTA (iHalal.id) — Bertepatan dengan HUT Ke 79 RI, Pengurus DKM (Dewan Kemakmuran Masjid–red) Apartemen Bassura (Basuki Rahmat–red) City Jakarta Timur hari ini (17/24) meresmikan penggunaan Toilet & Tempat Wudlu Ikhwan (pria) bertaraf Hotel.

Berfoto seusai acara penandatanganan peresmian Penggunaan Toilet & Tempat Wudlu Ikhwan (dari kiri ke kanan) Tenant Relations Bassura City Priambodo, Ketua DKM Masjid Al-Falah Bassura H. Johani Fauzi dan Ketua Bidang Kebersihan, Sarana dan Prasarana Rizan Bigi. (foto: dok. iHalal.id).

Acara peresmian sebagai wujud  “Fastabiqul Khoerot” (berlomba dalam kebajikan–red) dari jamaah Masjid Al-Falah ini menghabiskan dana Rp 80 jutaan. Menurut Ketua DKM Masjid Al-Falah Bassura H. Johani Fauzi, pihaknya bertekad untuk terus  mengembangkan fasilitas Masjid.

“kami, tentu didukung para jamaah, ingin mengembangkan terus fasilitas yang ada, seperti Toilet & Tempat Wudlu Akhwat (perempuan) working space (ruang kerja–red) yang nyaman untuk para jamaah yang mampir, bimbingan belajar bagi penghuni usia sekolah hingga pembentukan Badan Usaha Masjid,” ujar Fauzi seusai acara peresmian yang juga dihadiri utusan pengelola Apartemen & Mall Bassura City, kepada iHalal.id.

Tempat Wudlu pria Madjid Al-Falah Apartemen & Mall Bassura City setelah direnovasi. (Foto: dok. iHalal.id)

Saat ini, berbagai Fasilitas telah disediakan DKM, seperti Kajian Subuh, Belajar Tahsin Al-Quran untuk segala usia, Konseling seputar Problematika Hidup yang kesemuanya cuma cuma.

Masjid Al-Falah yang didirikan pada 2016 dan berada di Tower G Apartemen Bassura City ini tidak jauh dari Terminal  Kampung Melayu, Jakarta Timur. Masjid yang menjadi tumpuan 9 Tower penghuni Apartemen dan para pengunjung Mall juga dikenal sebagai Masjid lintas kultural, mengingat jamaahnya berasal dari berbagai daerah bahkan berasal dari belahan dunia.

Seperti diberitakan, Halal Tourism sendiri merupakan bagian dari Halal Bussiness yang lahir dari adanya kebutuhan umat Islam dunia — terutama di  52 Negara Anggota OKI/ Organisasi Konferensi Islam— akan gaya hidup Halal, terutama di sektor; Makanan, Kosmetik, Fashion, Keuangan hingga Wisata, termasuk fasilitas pendukungnya seperti Masjid & Mushalla.

Indonesia Target Wisata Halal Dunia

Sejak 2019, Pemerintah Indonesia telah mentargetkan untuk menjadi negara peringkat pertama destinasi wisata halal dunia sekaligus menjadi destinasi paling ramah terhadap wisatawan muslim versi Global Muslim Travel Index (GMTI).

Menurut CEO Crescentrating.com & HalalTrip.com Fazal Bahardeen,  peluang Indonesia sangat besar dalam menarik wisatawan muslim dunia, yang sejak  2020 diproyeksikan mencapai 158 juta dengan pertumbuhan sekitar 6%.

Dijelaskan, GMTI memproyeksikan pada 2020 jumlah wisatawan muslim dunia tahun  mencapai 158 juta dengan total pembelanjaan sebesar 220 miliar dolar AS atau setara Rp 3.080 triliun dengan pertumbuhan 6% pertahun. Pertumbuhan tersebut diharapkan terus meningkat menjadi 300 miliar dolar AS atau setara Rp 4.200 triliun pada 2026.

Sementara itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sejak tahun 2019, telah   menetapkan IMTI (Indonesia Muslim Travel Index)  terhadap 10 destinasi wisata halal unggulan  yakni Aceh, Riau dan Kepulauan Riau, Sumatera Barat, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur (Malang Raya), Lombok, dan Sulawesi Selatan (Makassar dan sekitarnya).

Sebelumnya, IMTI, berdasarka GMTI, telah menetapkan Lombok berada pada urutan pertama sebagai destinasi wisata halal terbaik di Indonesia dan Aceh di urutan kedua. (Gaf)
———————–
Ajakan Donasi:

Assalamualaikum wr.wb.

Bagi muchsinin (donatur) yang ingin berpartisipasi kembali guna mendukung Program Pengembangan DKM (Dewan Kemakmuran Masjid–red.) Masjid Al-Falah Apartemen & Mall  Bassura City,bisa transfer melalui:


Bank BSI a/n MASJID AL-FALAH OPERASIONAL
NO. Rek. : 7880080878

Atau melalui QRIS (baca: kris–red):




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *